Batam, Inibatam – Kota Batam dikenal tidak saja sebagai kota industri, tapi kota yang berbatasan dengan Singapura, itu juga punya seribu macam kuliner khas mengundang selera. Salah satunya, kuliner dan menu khas di Melawa Cafe dan Resto Premium Bengkong, APH dan Kambing 33 rempah.
Nama APH memang terasa sangat asing ditelinga kita. Banyak orang menyangka APH adalah singkatan dari Aparat Penegak Hukum. Padahal APH adalah sebutan untuk kita pesan minum air, Air Putih Hangat.
“APH bukan singkatan aparat penegak hukum, Bang. APH adalah singkatan dari air putih hangat,” kata Ramon Damora, Owner Melawa Cafe dan Resto Premium Bengkong saat menjamu Ketua PWI Riau, Zulmansyah Sekedang, Kamis (19/10/2023).
Melawa Cafe ini dimiliki sejumlah wartawan, termasuk Ramon Damora, mantan Ketua PWI Kepri dua periode dan sekarang Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPS) Kepri.
Selain APH, sebuah nama yang unik, cafe ini juga menyediakan minuman khas Pulau Belakang Padang, yakni teh tarik Belakang Padang.
Juga ada menu jajanan tradisional, nasi lemak bilis, srikaya bakar, dan donat kampung.
Donat kampung adalah jajanan khas cafe yang terletak di kawasan Bengkong ini. Terbuat dari tepung kentang, sangat lembut dan nikmat saat disantap. Biasanya disajikan dalam keadaan hangat dengan tambahan tepung gula bagi mereka yang menyukai rasa manis, cocok untuk disantap bersama teh tarik Belakang Padang.
Menu Andalan Kambing 33 Rempah
Lalu menu andalan lain adalah Kambing 33 rempah. Disebut 33 rempah, adalah kuah encer untuk daging kambing dibuat dari 33 campuran jenis rempah.
Daging kambing muda usia 7-10 bulan itu disajikan dalam berbagai menu, seperti dipanggang atau digoreng.
“Kambing 33 Rempah ini bebas kolesterol. Jadi, jangan khawatir makan kambing,” kata Muhammad Farhan, chef di Melawa Premium.
Daging kambing yang disajikan di Melawa Premium melalui proses berbeda dengan daging sapi, sehingga teksturnya lembut dan tidak keras.
Menurut Ramon Damora, banyak tokoh dan habaib yang sudah mencoba sajian khas unggulan di Melawa Premium. Di antaranya adalah Tuan Guru Ustadz Abdul Somad, mantan Gubernur Riau HM Rusli Zainal, pejabat otorita Batam, Polda Kepri, Kesultanan Melaka, dan masih banyak lagi.
“Semua tamu memuji rasa makanan kami,” kata Ramon.
