Batam, Inibatam – Koalisi Rakyat Batam, yang melibatkan serikat pekerja dan Partai Buruh, akan menggelar aksi demo selama empat hari berturut-turut. Aksi dimulai Senin hingga Kamis, tanggal 27 hingga 30 November 2023.
Diperkirakan sekitar 6.000 orang akan berpartisipasi dalam aksi ini. Mereka bergerak dari Panbil dengan tujuan akhir di Kantor Dinas Tenaga Kerja Kota Batam dan Kantor Walikota Batam.

Tuntutan utama mereka adalah meminta Wali Kota Batam merekomendasikan kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) Batam pada tahun 2024 sebesar 15%, setara dengan Rp 675.000. Mereka minta tuntutan ini diteruskan kepada Gubernur Kepulauan Riau untuk mendapatkan dukungan lebih lanjut.
Warga Kota Batam diimbau untuk menghindari jalur yang akan dilalui oleh aksi demo agar tidak terjebak dalam kemacetan yang mungkin terjadi.
Aksi ini merupakan bentuk perlawanan dari para buruh dalam memperjuangkan hak-hak mereka.