Jakarta, Inibatam – Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun menghadiri sholat ghaib korban Israel bersama puluhan ribu jamaah di Masjid Istiqlal, Jumat (13/10/2023). Sholat ghaib ini dilakukan setelah sholat Jumat yang dipimpin oleh imam Masjid Istiqlal, KH. Anshoruddin Ibrahim.
Selain melaksanakan sholat ghaib, jamaah Masjid Istiqlal juga membaca qunut nazilah dalam pelaksanaan sholat Jumat. Doa qunut nazilah memohon pertolongan dari Allah untuk memberikan keselamatan dan kemenangan kepada Bangsa Palestina dalam perjuangan mereka melawan penjajahan Israel.
Dubes Zuhair kepada jamaah Istiqlal memberikan informasi tentang situasi terkini di Palestina dan memohon dukungan serta doa dari masyarakat Indonesia.
Zuhair menyoroti fakta bahwa bangsa Palestina telah hidup dalam penjajahan zionis Yahudi Israel selama 75 tahun. Selama periode tersebut, mereka telah mengalami penderitaan dan kesulitan yang tidak terhitung.
Oleh karena itu, perjuangan rakyat Palestina dalam melawan penjajahan Israel dianggap sebagai suatu tindakan yang wajar untuk memerdekakan diri dan menciptakan perdamaian.
Palestina Dulunya Tempat yang Damai
Zuhair juga mengingatkan bahwa sebelum kedatangan Yahudi Israel, Palestina adalah tempat yang damai di mana umat Muslim dan Nasrani hidup berdampingan dalam harmoni. Namun, kedamaian ini telah hancur oleh zionis Israel, yang melakukan tindakan kejam terhadap warga Palestina dan berusaha mempengaruhi opini dunia internasional agar mendukung serangan mereka.
“Al Quds (Yerusalem) saat ini berada dalam bahaya. Ini adalah tempat yang sangat suci, memiliki sejarah panjang, dan dihormati oleh seluruh umat Islam. Karena itu, bangsa Palestina memiliki hak untuk menentang penjajahan ini dan berjuang untuk menciptakan perdamaian. Tindakan perlawanan mereka adalah reaksi terhadap penjajah zionis,” kata Zuhair seperti dikutip republika, Jumat (13/10/2023).
Zuhair menambahkan bahwa bangsa Palestina memiliki impian yang sama dengan bangsa Indonesia yang berjuang melawan penjajah untuk merdeka. Namun, mereka menghadapi tantangan besar dengan dukungan terus-menerus dari Amerika dan sekutunya kepada zionis Israel.
Ia juga menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi di Palestina, di mana banyak warga Palestina, termasuk wanita dan warga sipil, menjadi korban serangan.
Zuhair sangat berterima kasih atas dukungan dan doa dari rakyat Indonesia. Dia percaya bahwa dengan dukungan ini, Palestina akan meraih kemerdekaannya.
“Kami yakin bahwa suatu saat kami akan merdeka. Semua yang kami lakukan adalah untuk menciptakan perdamaian dan melindungi kesucian Palestina, terutama Al-Aqsa. Kami tak pernah berhenti berjuang untuk kemerdekaan bangsa Palestina,” tuturnya.
