Karimun, Inibatam – Meskipun dihadapkan pada keterbatasan ekonomi, Winaryo Sutarmo (43), seorang penduduk Pelipit, Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), memutuskan untuk menggapai impian ibadah haji dan umroh di tanah suci Mekah, Arab Saudi.
Keterbatasan dana untuk biaya perjalanan yang mahal tak menyurutkan tekadnya. Bagi Winaryo, sepeda adalah kendaraan yang akan membawanya ke Mekah.
Perjalanan epik Winaryo dimulai pada 14 Oktober 2023, ketika ia mengayuh sepedanya melintasi Kabupaten Karimun, menyeberang ke Malaysia, dan kini telah sampai di Kuala Lumpur setelah setengah bulan bersepeda. Namun, perjalannya masih panjang. Untuk mencapai Mekah, ia harus melewati beberapa negara lagi, termasuk Thailand, Myanmar, Bangladesh, dan Pakistan.
Niat suci ini telah ada dalam hati Winaryo sejak tahun 2006, tetapi biaya perjalanan yang tinggi melalui jalur reguler membuatnya harus menemukan cara alternatif.
Keputusannya untuk menggunakan sepeda juga dipengaruhi oleh hobinya bersepeda. Persiapan yang matang menjadi kunci kesuksesannya.
Winaryo menabung selama berbulan-bulan, tidak hanya untuk persiapan sepeda, tetapi juga untuk memastikan ia memiliki cukup konsumsi selama perjalanan.
Winaryo belajar dari pesepeda lain yang telah menjalani perjalanan serupa sebelumnya. Mereka memberinya inspirasi dan informasi tentang rute dan proses perjalanan. Dengan tekad yang kuat dan persiapan matang, Winaryo yakin bahwa impian suci ini akan terwujud.
Dukungan dari keluarga dan teman-teman sangat berarti bagi Winaryo dalam menjalani perjalanan rohani ini. Ia juga memohon doa dari seluruh masyarakat agar perjalanannya berjalan lancar dan niat suci ini bisa terpenuhi. Semoga perjalanan Winaryo menuju Mekah penuh keberkahan.
