Padang, Inibatam – Progres pembangunan Exit Tol Kayu Tanam di ujung Tol Padang-Sicincin terus berlanjut, dengan pemandangan yang memukau di sekitar lokasi exit tol ini.
Melalui akun YouTube Minang Yes, kita dapat melihat bahwa trase jalan telah mencapai tahap pondasi perkerasan. Jalur yang sebelumnya menuju Gerbang Tarok City Kayu Tanam Kepalo Ilalang kini sudah bersih dan pondasi perkerasan telah mulai ditanam.
Ketika menjelajahi jalur ini, mata kita akan disuguhkan dengan pemandangan pegunungan yang indah.
Bagi mereka yang melakukan perjalanan dari Kota Padang ke Sicincin, keluar dari tol ini akan memberikan kesempatan untuk menikmati keindahan alam sekitarnya.
Exit Tol Kayu Tanam STA 36 di ujung Tol Padang-Sicincin akan berakhir di Gerbang Tarok City. Gerbang ini menjadi pintu keluar dan masuk Tol Padang-Sicincin di bagian Padang Pariaman.
Gerbang Tarok City akan menjadi titik keluar bagi pengendara yang menggunakan Exit Tol Kayu Tanam ini. Terletak di pinggir jalan lintas Sumatera Padang-Bukittinggi, tepatnya di wilayah Korong Tarok Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2 x11 Kayu Tanam.
Bagi mereka yang melakukan perjalanan dari Padang ke Sicincin, pengendara akan keluar melalui Gerbang Tarok City. Selain itu, melalui Gerbang Tarok City, pengendara dari arah Bukittinggi yang ingin menuju Padang juga dapat masuk ke Gerbang Tol Sicincin, sementara yang ingin kembali ke Padang bisa melanjutkan perjalanan ke selatan.
Ketika melihat lokasi Gerbang Tarok City melalui video yang diunggah di YouTube Minang Yes, terdapat beberapa kuburan di tengah pintu gerbang ini. Apakah kuburan tersebut akan dibongkar, masih menjadi pertanyaan yang belum pasti.
Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, menjelaskan bahwa Exit Tol Padang-Sicincin memiliki dua pintu keluar, yaitu Exit Tol STA 19 di Lubuk Alung dan Exit Tol STA 35+900 di Kayu Tanam Tarok City, keduanya terletak di Kabupaten Padang Pariaman.
Awalnya, hanya ada satu exit tol, tetapi akhirnya disetujui untuk menambahkan Exit Tol Lubuk Alung sebagai upaya untuk menghindari terlalu jauhnya jarak menuju ujung tol dan untuk efek ekonomi.
Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Sumatera Barat juga akan memiliki gerbang di STA 0 Kota Padang, yang tidak jauh dari Bandara Minangkabau. Pengendara yang ingin mencapai gerbang ini harus melewati flyover di Nagari Duku Batang Anai, yang hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari Gerbang Tol Padang-Pekanbaru.
Gerbang Tol Padang-Pekanbaru ini akan terletak di jalan bypass Kota Padang dan akan menawarkan pemandangan perbukitan yang menakjubkan kepada pengendara dan penumpangnya.
Gerbang ini juga menjadi titik awal pembangunan jalan tol seksi 1 Tol Padang-Sicincin. Gerbang Padang-Pekanbaru ini akan menjadi pintu masuk dan keluar bagi pengendara yang datang dari arah Pekanbaru, Bangkinang, Pangkalan, Payakumbuh, dan dari arah Bukittinggi hingga Sicincin sampai ke Kota Padang.
Tol Padang-Sicincin telah dibangun sejak 20 Desember 2018, dengan panjang jalan tol sekitar 36 kilometer dan direncanakan memiliki 1 rest area. Hutama Karya, yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai pengembang proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), terus mempercepat konstruksi tol ini.
Direktur Operasi III Koentjoro mengungkapkan bahwa digitalisasi konstruksi diterapkan dalam perbaikan tanah lunak dan perlindungan lereng galian dalam di trase Tol Padang-Sicincin.
Selain itu, Tol Padang-Sicincin akan menjadi jalan tol yang indah secara estetik, dengan penghijauan yang akan dilakukan di sisi kiri dan kanan sepanjang jalan tol ini.
Pembangunan Tol Padang-Sicincin akan terus dipercepat, dengan target selesai pada triwulan II tahun 2024 atau sebelum Lebaran 2024.
