Tragis! Driver Ojol di Padang Dianiaya, Dicabuli, dan Dirampok oleh Tiga Waria

Tragis! Driver Ojol di Padang Dianiaya, Dicabuli, dan Dirampok oleh Tiga Waria
Inilah tiga waria di Padang yang merampok da mencabuli pengemudi ojol (ist)

Padang, Inibatam – Seorang pengemudi ojek online (ojol) di Kota Padang, Sumatera Barat, telah menjadi korban serangan brutal yang melibatkan tiga waria.

Kejadian tragis ini terjadi pada Jumat (6/10/2023) ketika pengemudi ojol dengan inisial R (26) berusaha menjual gadgetnya secara langsung kepada salah seorang dari pelaku.

Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, mengkonfirmasi penangkapan tiga tersangka waria yang diduga terlibat dalam insiden ini.

“Kami pertama kali mengamankan pelaku berinisial HS (38) saat sedang berada di daerah Tabing. Setelah penggerebekan terhadap HS, penyelidikan dilanjutkan, dan kemudian kami mengidentifikasi dua pelaku lainnya,” ujar Kapolsek Afrino pada Minggu (8/10/2023).

Menurut Kapolsek Afrino, selama peristiwa tersebut, HS diduga berkolaborasi dengan AP (25) dan JN (30) dalam melakukan tindak kekerasan terhadap korban. Tidak hanya melakukan penganiayaan, tetapi tiga pelaku juga diduga melakukan perampasan dan pencabulan terhadap R.

Baca Juga  Polisi Amankan Lagi 42 WN Tiongkok Diduga Masih Terkait Kasus Love Scamming di Batam

“Ketiga pelaku tersebut terlibat dalam tindakan penganiayaan terhadap korban. R, yang merupakan inisial pengemudi ojol yang menjadi korban, juga mengalami dugaan pencabulan dan perampasan perangkat elektronik yang akan dijualnya,” jelas Kapolsek Afrino seperti dikutip detik, Senin (9/10/2023).

Afrino juga menyebut bahwa para pelaku telah mengakui perbuatannya. Saat ini, penyelidikan lebih lanjut masih berlangsung, dan pihak berwenang sedang memeriksa bukti-bukti yang berhasil dikumpulkan, termasuk batu, gunting, balok, dan obeng yang diduga digunakan dalam kejadian tersebut.

Motif di balik serangan kejam ini masih dalam proses penyelidikan oleh kepolisian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *