Bintan, Inibatam – Setelah tiga hari pencarian, pemancing udang, Yosep, akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal, Senin (20/11/2023). Korban ditemukan dalam kondisi terapung.
“Korban pertama kali ditemukan nelayan tadi pagi (Senin) merupakan pemancing yang tenggelam pada Sabtu (18/11) kemarin,” kata Kasat Polairud Bintan, Iptu Sarianto, Senin (20/11/2023).
Disebutkan, korban yang ditemukan di sekitar perairan Pantai Loly, Desa Malang Rapat, dalam kondisi terapung, telah dievakuasi. Jenazahnya kemudian dibawa ke RSUP Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang untuk identifikasi lebih lanjut.
Dalam upaya pencarian korban, Tim SAR Gabungan dari Kantor SAR Tanjungpinang, Polair Polres Bintan, KPLP Tanjung Ubana, BPBD Bintan, PMI Bintan dan masyarakat, menghadapi tantangan cuaca buruk. Angin kencang, gelombang tinggi, dan hujan deras melanda kawasan tersebut.
Meski demikian, Tim SAR Gabungan dan relawan dari warga tetap semangat dalam upaya pencarian sejak Sabtu hingga korban ditemukan Senin.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bintan, Ramlah, menjelaskan kesulitan yang dihadapi tim penyelam, “Itu dari tim penyelam kita juga kesulitan untuk menyelam. Karena, pada Minggu (19/11/2023), hujan cukup deras dan gelombangnya besar.”
Yoseph, seorang karyawan PT. Tirta Madu, diduga tenggelam saat memancing dengan mengarungi perairan laut sebatas dada pada Sabtu (18/11) lalu.